Kabar Sabak – Dari hasil survei yang dilakukan Lembaga Sigma Idea Indonesia, elektabilitas calon bupati dan wakil bupati Kabupaten Tanjab Timur Dilla Hikmah Sari dan Muslimin Tanja unggul 64 persen. Sementara elektabilitas rivalnya Zumi Laza dan Muhammad Aris hanya 30 persen, sementara 6 persen koresponden lainnya menyatakan tidak tahu atau tidak menjawab.
Bahkan menurut Direktur Sigma Idea Indonesia Agung Hidayat, pemilih garis keras atau strong voter Paslon Dilla-MT saat ini diatas 80 persen lebih. Sementara persentase kelompok pemilih yang belum menentukan pilihan atau mengambang saat ini terus mengecil. “Pemilih Dilla-MT sangat konsisten dan militan, kemenangan Dilla-MT di Pilkada Tanjab Timur sepertinya tidak terbendung,” jelas Agung.
Pada awalnya, Sigma Idea indonesia menempatkan elektabilitas Dilla-MT diangka 60,7 persen saja, begitu juga dengan lembaga survei lainnya yang melakukan survei hampir bersamaan dengan Sigma Idea Indonesia. Namun belum genap sebulan, elektabilitas Dilla-MT telah naik menjadi 64 persen. “Pilkada Tanjabtim telah terang benderang, Dilla-MT tidak terbendung lagi,” katanya.
Survei yang dilakukan Sigma Idea Indonesia menggunakan sistem multistage ramdom sampling, dengan menggunakan sebanyak 1500 responden. Adapun metode survei dengan metode sistem multistage ramdom sampling ini, memiliki tingkat kesalahan atau margin of error sangat kecil dan tingkat kepercayaan akurasi sangat besar.
pengambilan sampel responden yang dilakukan Sigma Idea Indonesia tersebar di sejumlah kecamatan yang ada di Kabupaten Tanjung Jabung Timur. Begitu juga dengan keberagaman latar belakang dari responden itu sendiri, mulai dari latar belakang pendidikan, ekonomi, dan sosial, menjadi tolak ukur sendiri dalam pengambilan sampel. (***)